Suasana sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan terdakwa Nikita Mirzani diwarnai kericuhan. Usai pemeriksaan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) selesai, Nikita mendadak meluapkan emosinya di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (31/7/2025).
Aktris 39 tahun itu menolak meninggalkan ruang sidang sebelum bukti rekaman yang ia sebut memuat pernyataannya tentang Reza Gladys diputar di hadapan majelis hakim. Dalam rekaman itu, Nikita menuding Reza Gladys mengatur jaksa dan hakim yang menangani perkaranya.
“Saya minta rekaman itu diputar!” teriak Nikita lantang di ruang sidang.
Saat petugas rutan mencoba membawanya kembali ke Rutan Pondok Bambu, Nikita menolak keras. Ia bahkan enggan mengenakan rompi tahanan.
“Saya gak mau pulang atau pergi ke tahanan Rutan Pondok Bambu untuk kasus pidana yang konyol kayak begini,” ujarnya dengan nada tinggi.
Nikita mengaku sudah cukup bersabar selama lima bulan berada dalam tahanan dan merasa dikriminalisasi dalam kasus ini.
“Udah cukup 5 bulan saya berdiam diri. Selama lima bulan saya ditahan, ini kasus pribadi, saya dikriminalisasi!” tegasnya.
Di tengah kemarahannya, ia terus meminta agar rekaman tersebut diputar sebagai bentuk pembelaan dirinya.
Meski majelis hakim dan jaksa akhirnya memilih meninggalkan ruang sidang, Nikita tetap berdiri dan menyuarakan protesnya hingga ruang sidang benar-benar kosong.