ZUPERZ – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gel 114 Universitas Hasanuddin yang bertugas di Desa Somba Palioi, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, meluncurkan program “budidaya tanaman sayur dan tanaman obat menggunakan media arang sekam”.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mendukung Ketahanan Pangan Keluarga dan mendukung gerakan nasional pencegahan stunting dari tingkat rumah tangga.
Program ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan solusi pertanian rumah tangga yang praktis, ramah lingkungan, dan bisa dilakukan di lahan sempit.
Arang sekam yang merupakan limbah hasil pembakaran sekam padi dipilih sebagai media tanam karena memiliki kemampuan menyimpan air, kaya akan unsur hara mikro, serta ringan dan mudah diperoleh.
Tanaman yang dibudidayakan meliputi sayuran konsumsi harian seperti kangkung dan bayam.
Kegiatan ini juga dilengkapi dengan pelatihan sederhana tentang pembuatan media arang sekam dan teknik perawatan tanaman secara organik.
Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan ketersediaan pangan sehat di tingkat keluarga, tetapi juga menumbuhkan kesadaran warga tentang pentingnya memanfaatkan lahan sempit dan limbah pertanian untuk mendukung ketahanan pangan lokal.
Dengan pendekatan partisipatif dan teknologi sederhana, mahasiswa KKN-T 114 Universitas Hasanuddin berkomitmen menjadikan program ini sebagai model yang dapat direplikasi di desa-desa lain di Kabupaten Bulukumba.
